Pesona Wisata Sawahlunto

Bagi kamu yang tertarik dengan wisata sejarah Kota Sawahlunto siap menawarkan pengalaman menarik dengan segala objek wisata yang terdapat di kota tua ini. Kota kecil yang dahulunya tempat eksplorasi tambang batu bara oleh pemerintah Kolonial Belanda. Peninggalan sejarah kota yang di juluki Kota Tambang ini sangat menarik untuk di kunjungi. Apalagi Bangunan Kota Sawahlunto yang identik dengan nuansa Belanda akan memanjakan mata para wisatawan. Berikut Objek wisata yang dapat kita kunjungi di Kota Tambang Sawahlunto :

Lubang Mbah Soero
Objek wisata sejarah Lubang Mbah Suro menawarkan destinasi wisata yang berbeda, karena wisatawan di ajak menerobos masa lalu saat masuk ke tempat wisata ini. Pemerintah Hindia Belanda memanfaatkan tambang  untuk mengeruk keuntungan dari wilayah jajahannya. Belanda mendatangkan para tahanan dari berbagai wilayah Indonesia, baik yang ditahan karena melakukan tindakan kriminal, atau para pahlawan yang berjuang menentang pendudukan Belanda di tanah air. 
Mbah Suro sendiri merupakan pesakitan yang datang dari Pulau Jawa dan kemudian menjadi pemimpin para tahanan. Beliau sangat di hormati dan diyakini memiliki kesaktian dan digunakan untuk membela orang-orang rantai ditambang.


Museum Kereta Api

Museum Kereta Api Sawahlunto dahulunya adalah  Stasiun Kereta Api yang di bangun Pemerintah Belanda  untuk menghubungkan tambang dengan Pelabuhan Teluk Bayur. Museum ini memiliki daya tarik tersendiri yakni, mak itam. Mak itam adalah sebutan lokomotif bertenaga batu bara. Lokomotif berwarna hitam tersebut siap menarik gerbong-gerbong kereta yang ada di museum mengajak berkeliling Kota Sawahlunto.


Museum Gudang Ransum
Museum yang merupakan bekas dapur umum ini di bangun tahun 1918 pada masa penjajahan Kolonial Belanda. Dapur umum ini dilengkapi dua gudang besar dan tungku pembakaran untuk memasak 3900 kg beras setiap hari bagi pekerja tambang batu bara (orang rantai), pasien rumah sakit, dan keluarga pekerja tambang.

Puncak Cemara
Sawahlunto terus mengembangkan inovasi wisata nya dan hal tersebut di buktikan dengan adanya objek wisata puncak cemara. Di sana wisatawan akan di suguhkan pemandangan cantik Kota Sawahlunto sebagai latarnya. Kota berbentuk seperti  “kuali” terlihat bagus menjadi view berfoto bagi wisatawan khususnya pada malam hari dengan lampu lampu dari Kota Sawahlunto.Selain pemandangan, yang unik di Puncak Cemara lainnya adalah monumen kesetiaan, disini wisatawan dapat mengukir janji-janji setia dengan pasangan, dan kelompok atau komunitas juga bisa menancapkan janji setia mereka dengan bantuan gembok disini.
           
Danau Biru                      
Sawahlunto juga punya wisata yang belum terjamah. Terletak di daerah Perambahan, Kota Sawahlunto dan tepat berada dalam lingkungan proyek tambang batubara. Danau ini terbentuk dari bekas areal galian tambang batubara. Untuk mencapai lokasi ini berjarak sekitar 13 KM dari pusat Kota Sawahlunto. 
 Danau Biru ini memanglah berwarna biru dan sangat indah, sehingga Danau ini bagaikan surga alam baru di Sumatera Barat. Danau Biru Sawahlunto sangat mempesona untuk di kunjungi wisatawan. Anda juga akan terpuaskan dengan foto-foto cantik yang siap di share ke sosmed. 


Share on Google Plus

About 4Slag

0 comments:

Post a Comment