Danau Kaco Jambi Dapat Bersinar Di Malam Hari
ReyGinaWisata -Danau Kaco merupakan salah satu Tempat Wisata Andalan Jambi yang sangat mempesona. Danau biru nan jernih seperti kaca ini terletak di Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Indonesia dan menjadi bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.
Danau seluas 90 meter persegi ini memliki kedalaman yang belum diketahui berada pada ketinggian 1.289 mdpl. Walaupun kedalaman air Danau Kaco masih merupakan sebuah misteri, Danau ini memiliki air yang sangat bening sejernih kaca, Bahkan Anda dapat melihat ribuan ikan di dalamnya berenang kesana kemari. Keunikan lain dari Danau Kaco ini adalah dapat memancarkan cahaya terang dimalam hari. Pancaran cahaya ini akan semakin terang pada saat datangnya Bulan Purnama. Jika Anda datang pada saat bulan purnama, maka Anda tidak membutuhkan alat bantu penerangan karena air danau dapat mengeluarkan cahaya yang cukup terang. Jika Anda melihat dari kejauhan, Danau Kaco seperti memancarkan sinar ke atas langit.
Di Danau Kaco Jambi, Anda dapat melakukan aktivitas berenang, foto-foto, menikmati keindahan alam disekitar danau serta berkemah di pinggir danau sambil memandangi Keindahan Danau Kaco yang teramat sangat indah di malam hari. Anda dapat menyaksikan air danau yang berkilau bagaikan sebuah berlian. Terlebih jika Anda mengunjungi Danau Kaco saat bulan purnama tiba, dimana cahaya atau sinar dari bulan tersebut yang menyinari air danau akan terbias menjadi warna biru yang teramat indah.
Menurut cerita rakyat setempat, Cahaya yang di keluarkan dari dasar danau merupakan cahaya intan yang tersimpan di dasar danau. Intan tersebut disimpan oleh Raja Gagak yang berkuasa pada saat itu. Menurut sesepuh desa, Intan yang disimpan Raja Gagak di dasar danau adalah intan titipan yang merupakan ikatan janji pangeran-pangeran yang ingin melamar putri Raja Gagak yang bernama Putri Napal Melintang.
Semua lamaran anak raja yang di Kerinci diterima oleh Raja Gagak, hingga akhirnya Ia kebingungan untuk menerima pangeran-pangeran yang menjadi pilihannya. Putri Napal Melintang sendiri terkenal memiliki raut wajah yang cantik sehingga ia sangat disukai oleh para pangeran pada zamannya. Saking bingungnya kemudian Raja Gagak membawa lari putri dan intannya yang dititipkan oleh pangeran sebagai tanda jadi.
Konon menurut ceritanya intan tersebut di simpan di dasar Danau Kaco dan hingga saat ini masyarakat setempat masih mempercayai bahwa intan tersebut tersimpan di dasar danau.
Akses Menuju Danau Kaco
Danau Kaco dapat dicapai melalui jalur darat dari kota Jambi menuju ke Sungai Penuh dengan waktu tempuh sekitar 10 hingga 11 jam. Dari Sungai Penuh, Perjalanan dilanjutkan menggunakan kendaraan roda empat ataupun roda dua ke Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya dengan waktu tempuh sekitar 45 menit.
Setelah sampai di Desa Lempur, perjalanan dilanjutkan lagi dengan berjalan kaki menyelusuri lebatnya hutan selama sekitar 3-4 jam. Selama perjalanan, Anda akan disuguhkan dengan panorama alam yang indah dan alami yang salah satunya adalah Anda dapat menikmati air terjun dalam perjalanan menuju Danau Kaco.
Keindahan Danau Kaco bisa menjadi objek yang menarik bagi Anda penghobi photografer. Sebab keindahannya sangat layak untuk Anda abadikan dalam lensa kamera Anda untuk kemudian bisa Anda tunjukan kepada keluarga, teman atau sahabat bahwa Indonesia memiliki keindahan yang tidak ada habis-habisnya dan bisa diibaratkan layaknya sebuah negeri dongeng yang sangat fantastis.
0 comments:
Post a Comment